Pendudukan Jepang dan Kemerdekaan RI: Soshum SIMAK UI

Pendudukan Jepang berhasil membawa Indonesia ke arah kemerdekaan. Bagaimana awal mulanya?

Pada tahun 1940 terjadi Perang Dunia ke-2. Belanda sedang diduduki Nazi dari Jerman. Karena panik akhirnya pemerintah Kolonial Hindia Belanda (Indonesia) mengumumkan status siaga.

Saat itu ekspor ditingkatkan ke Inggris dan Amerika Serikat. Jepang yang sebelumnya juga menjadi wilayah ekspor akhirnya menuju ke Indonesia untuk dapat tetap menjalin kerjasama. Tujuan utama Jepang menduduki Indonesia sebenarnya adalah untuk menguasai sumber-sumber alam, terutama minyak bumi, guna mendukung potensi perang Jepang serta mendukung industrinya. Jawa  sebagai pusat penyediaan bagi seluruh operasi militer di Asia Tenggara dan Sumatera sebagai sumber pasokan minyak utama.

Di tahun 1942, Jepang masuk melalui Tarakan dan mendapat penolakan dari Belanda. Akhirnya pertempuran sengit pun terjadi. Namun ternyata fraksi dari Sumatera justru ingin mengajak Jepang bekerjasama membasmi Belanda. Akhirnya benar saja di bulan Maret tahun yang sama, Belanda tersingkir dari Indonesia.

Pendudukan Jepang Ibarat Ngelunjak

Mulanya kerjasama ini berjalan baik namun Jepang lama kelamaan semakin ngelunjak. Namun mereka masih memberi beberapa dampak positif seperti:

– Mendukung gerakan anti-Belanda yang membakar semangat nasionalisme bangsa Indonesia.

– Membolehkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa komunikasi nasional.

– Menginisiasi pembentukan strata masyarakat hingga paling bawah yaitu RT (Rukun Tetangga), atau yang dalam bahasa Jepang disebut tonarigumi.

– Mendekati pemimpin nasional Ir. Soekarno untuk memobilisasi dukungan rakyat Indonesia.

– Ikut menggugah rakyat membentuk BPUPKI dan PPKI sebagai Persiapan Kemerdekaan Indonesia.

– Menginisiasi pendirian koperasi dan sekolah untuk kepentingan rakyat Indonesia.

– Budaya yang disiplin diperkenalkan dalam kegiatan upacara bendera di sekolah.

– Para tentara Jepang bersedia melatih dan mempersenjatai pemuda Indonesia.

Namun jangan salah karena dampak negatifnya juga banyak yaitu:

– Mereka menguasai daerah strategis yang dianggap penting. Sehingga mereka sewenang-wenang kepada rakyat.

– Banyak rakyat Indonesia yang mengalami siksaan fisik, penahanan tanpa alasan, perbudakan seks hingga hukuman mati.

– Adanya sistem kerja paksa Romusha. Sistem ini sangat tidak manusiawi dan menyebabkan banyak korban meninggal dunia.

– Mereka menyebabkan rakyat menderita kelaparan karena perampasan hasil bumi dan sumber pangan rakyat.

– Suara rakyat dibungkam dan dibatasi sehingga tidak ada yang berani mengungkap kejahatan Jepang.

– Adanya kekacauan situasi dan kondisi keamanan yang parah. Contohnya maraknya perampokan, pemerkosaan dan kejahatan lain di tengah masyarakat.

– Standar pendidikan Indonesia menurun drastis karena mereka mempekerjakan guru-guru pribumi sebagai pejabat yang mudah diperalat.

Lalu bagaimana dengan kemerdekaan Indonesia?

Pendudukan Jepang

Kurang lebih tiga setengah tahun rakyat bertahan dengan segala kebusukan akhirnya muncullah pemberontakan rakyat. Apalagi kondisi ini didukung dengan terbomnya dua kota penting di Jepang yaitu Hiroshima dan Nagasaki.

Kesiapan bangsa yangs sebelumnya diwajibkan mengikuti kegiatan militer oleh kubu Jepang ternyata berguna dalam rangka mempertahankan kemerdekaan.

Berita tentang kekalahan Jepang menyebar dengan cepat lewat radio dan didengar oleh tokoh-tokoh muda Indonesia. Golongan muda ini mengadakan rapat di Pegangsaan Timur dipimpin oleh Chaerul Saleh untuk membicarakan pelaksanaan proklamasi kemerdekaan. Salah satu hasilnya, mereka mendesak Soekarno dan Moh. Hatta untuk mendeklarasikan kemerdekaan saat itu juga, atau paling lambat pada 16 Agustus 1945. Hasil rapat ini disampaikan oleh Wikana dan Darwis kepada Soekarno.

Namun para golongan tua tidak sependapat dan ingin mengikuti perjanjian awal dengan Jepang yaitu tanggal 27 Agustus 1945. Apa daya para golongan tua terus saja didesak oleh golongan muda. Hingga akhirnya pada tanggal 17 Agustus kemerdekaan terjadi.

Nah, itu dia penjelasan mengenai pendudukan Jepang dan kemerdekaan RI. Apabila ada pertanyaan atau pendapat yang ingin disampaikan, bisa langsung serukan dikolom komentar dibawah ya.

Hubungi kami di 089628522526 atau Head Office kami 021-77844897 di setiap senin s.d jumat 09.00-17.00. Anda bisa menemui kami langsung di kantor Ocean Terrace Residence Blok E1 No.1 Jalan Tole Iskandar, Tirtajaya, Kec. Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat. simakui.id melayani les privat untuk semua wilayah Indonesia.

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tim SIMAK UI.id ada disini untuk membantu Anda. Konsultasikan kebutuhan Les Privat SIMAK UI/SNBT kepada tim kami.